top of page

Mengapa Sih Harus Ada Hukum?


sumber: google.com

Setiap manusia memiliki kebebasan dan keinginan dalam dirinya. Namun tidak jarang dalam memperoleh keinginannya, manusia menggunakan kebebasannya untuk menyakiti atau merugikan orang lain. Dengan kebebasan yang terdapat dalam diri setiap manusia, terdapat potensi yang kuat untuk menyalahgunakan kebebasan itu sendiri terhadap orang lain.

~Homo homini lupus~

Kalimat yang mengartikan bahwa manusia adalah serigala bagi sesama manusia lain. Pemakaian kata serigala dimaksudkan sebagai makhluk pemangsa yang kejam dan bermoral buruk.

Di satu sisi setiap manusia mempunyai keinginan untuk dipenuhi, namun di sisi lain setiap manusia juga takut untuk dirugikan atau disakiti oleh manusia lainnya. Di titik inilah diperlukan adanya suatu landasan bagi manusia untuk mengatur kehidupan manusia dan demi kepentingan manusia itu sendiri. Landasan ini adalah hukum.

Ubi societas ibi ius

Kalimat yang mengartikan bahwa dimana ada masyarakat, di situ ada hukum. Maksud dari kalimat ini ialah manusia memerlukan hukum untuk mengatur kehidupan bermasyarakat. Jika tidak ada hukum, maka dapat terjadi kekacauan di tempat itu.

Dalam menjalankan kehidupan bermasyarakat, seringkali seseorang yang memiliki kekuasaan menyalahgunakannya demi kepentingan pribadi, dengan cara merugikan bahkan menyakiti orang lain seperti yang telah disebutkan tadi.

Power tends to corrupt, absolute power corrupts absolutely

Kalimat yang mengartikan bahwa kekuasaan cenderung korup, kekuasaan yang absolut maka tentunya korup yang absolut. Makna dari kata “korup” disini bukanlah hanya sebatas korupsi seperti tindak pidana korupsi belaka. Maksud kata “korup” disini ialah penyelewengan. Semakin absolut suatu kekuasaan maka semakin tinggi indikasi dalam melakukan penyelewengan. Sebutan lain yang dapat dipakai ialah abuse of power dan detournement de pouvoir.

Di sinilah hukum diperlukan untuk mengatur kehidupan bermasyarakat. Hukum yang dibuat oleh masyarakat dan untuk masyarakat pada akhirnya bermuara kepada keadilan dan kebaikan.

Equum et bonum est lex legume

Kalimat yang mengartikan bahwa apa saja yang adil dan baik adalah hukumnya hukum. Maksud dari “hukumnya hukum” ialah suatu kepastian yang tak terbantahkan dari hukum itu sendiri. Jadi maksud kalimat ini ialah keadilan dan kebaikan merupakan syarat utama dalam suatu hukum.

Setiap orang menginginkan keadilan dalam hidupnya. Sayangnya tidak sedikit orang melakukan ketidakadilan di dunia ini, meski demikian, apapun yang terjadi keadilan haruslah ditegakkan.

Fiat justitia ruat caelum

Kalimat ini mengartikan bahwa meskipun surga (langit) akan runtuh, biar keadilan ditegakkan. Maksud kalimat ini ialah dalam setiap kondisi, keadilan tidak bisa digeser kedudukannya sebagai yang paling utama.

Maka dari itu, sangatlah penting bagi setiap manusia untuk memiliki kesadaran hukum. Diharapkan bagi semua orang untuk mentaati hukum bukan karena ketakutan atas kekuatan hukum yang dapat memberikan sanksi, namun karena kita adalah manusia yang mempunyai moral yang baik.

Tentang Kami
Anda beropini? Kami menyuarakan!

Suarakan tulisan anda bersama Panah Kirana. Kirimkan tulisan apa saja ke email kami dan akan kami suarakan di dalam kolom!

*Format: nama, judul, tulisan

Kirim Tulisan
Cari dengan tagar
No tags yet.
Social Media PANAH KIRANA
  • line
  • Instagram Social Icon

Ikuti terus perkembangan kami

bottom of page